Sinopsis The Demon Master (Master Devil Do Not Kiss Me 3) episode 24

The Demon Master episode 24

An Chu Xia terkejut melihat Han Qi Lu menc*um Li Shen Dong.

"Han Qi Lu, brengs*k kamu." Kata Li Shen Dong.

"Kak Feng Shao yang menyuruhku melakukan ini, apakah aku salah? kakak Li Shen Dong...kamu belum menjawab pertanyaanku, bersediakah kamu untuk selalu bersamaku setiap hari?" Tanya Han Qi Lu pada Li Shen Dong.

Bukannya menjawab, Li Shen Dong malah hendak muntah, dia kemudian berlari meninggalkan Han Qi Lu sambil berteriak minta tolong.

ha...ha...ha...

Saat Li Shen Dong sedang berlari, dia tidak sengaja bertemu dengan Feng Shao.
Li Shen Dong pun berpesan pada Feng Shao agar dia tidak memberitahu Han Qi Lu kemana Li Shen Dong pergi.

Tak lama kemudian Han Qi Lu datang dan bertanya pada Feng Shao kemana perginya Li Shen Dong.
Namun Feng Shao membohongi Han Qi Lu dengan menunjukkan pada Han Qi Lu arah yang berlawanan dengan arah perginya Li Shen Dong.

Feng Shao bingung apa yang sebenarnya terjadi, tak lama kemudian An Chu Xia datang.

"Apakah Han Qi Lu sudah menyatakan cintanya?" Tanya Feng Shao pada An Chu Xia.

"Sudah, tapi dia menyatakan cintanya bukan padaku." Kata An Chu Xia.

"Lalu pada siapa?" Tanya Feng Shao.

"Li Shen Dong" Kata An Chu Xia dengan lemas.

Feng Shao langsung terkejut mendengarnya, bahkan diapun juga ikut lemas dan terjatuh.

ha...ha...ha....

Li Shen Dong berada didalam markasnya bersama dengan ketiga temannya.

Li Shen Dong nampak sedih gara-gara dic*um Han Qi Lu.

Namun Sui Bian dan teman-temannya malah mengejek Li Shen Dong.

"Biarkan saja lah, lagipula hanya dic*um sekali saja, anggap saja An Chu Xia yang menc*ummu." Kata Sui Bian.

Li Shen Dong marah mendengarnya, diapun langsung mengusir teman-temannya.
ha..ha..ha...

Malam harinya, An Chu Xia mengajak Han Qi Lu untuk menonton sebuah drama percintaan yang memiliki beberapa adegan c*um bibir.

An Chu Xia pun kemudian menjelaskan pada Han Qi Lu bahwa orang yang berc*uman adalah orang yang saling mencintai, An Chu Xia juga menasehati Han Qi Lu agar dia tidak menc*um Li Shen Dong lagi karena Li Shen Dong sama sekali tidak cocok dengan Han Qi Lu.

Namun Han Qi Lu malah marah dan langsung menyiramkan minuman susunya kewajah An Chu Xia.

"Kamu tidak boleh menghina kakak Li Shen Dong." Kata Han Qi Lu.

Han Qi Lu pun kemudian pergi meninggalkan An Chu Xia.

Keesokan harinya, Han Qi Lu datang ke markas Li Shen Dong untuk mencari Li Shen Dong.
Namun sesampainya disana, ketiga teman Li Shen Dong berkata bahwa Li Shen Dong tidak datang karena dia sedang sakit.

Han Qi Lu sangat sedih mendengarnya.

Namun saat Han Qi Lu hendak pergi, tak lama kemudian datang seseorang mengantarkan barang untuk Li Shen Dong.

Han Qi Lu sangat cerdik, dia membantu menerima barang tersebut agar dia bisa melihat alamat rumah Li Shen Dong.

Tak lama kemudian Han Qi Lu pun tiba didepan rumah Li Shen Dong, dan tak lama kemudian An Chu Xia datang menghampiri Han Qi Lu.

"Kamu mengikutiku?" Tanya Han Qi Lu pada An Chu Xia.

"Tentu saja, kakak Li Shen Dong sedang sakit, dia membutuhkan seorang perawat." Kata An Chu Xia.

Han Qi Lu masuk kedalam rumah Li Shen Dong bersama dengan An Chu Xia.
Tak lama kemudian Han Qi Lu melihat Li Shen Dong sedang dipijat.
Han Qi Lu pun langsung berlari menghampiri Li Shen Dong.

Li Shen Dong sangat terkejut melihat kedatangan Han Qi Lu, dia pun langsung memakai masker untuk menutupi mulutnya karena dia takut kalau Han Qi Lu akan menc*umnya lagi.
ha..ha..ha....

"Kakak Li Shen Dong, apa yang terjadi denganmu?" Tanya Han Qi Lu pada Li Shen Dong.

"Aku demam" kata Li Shen Dong.

Han Qi Lu kemudian mengambil obat gosok yang ada diatas meja dan hendak menggosok punggung Li Shen Dong, namun Li Shen Dong malah ketakutan.

Dia kemudian berkata pada Han Qi Lu bahwa tiba-tiba saja demamnya sembuh total, setelah itu dia pun langsung berlari meninggalkan Han Qi Lu dan An Chu Xia.

Han Qi Lu berlari mengejar Li Shen Dong, sedangkan An Chu Xia hanya bisa terdiam melihat mereka berdua kejar-kejaran setiap hari.
ha....ha...

Han Qi Lu berada diruang praktek melukis untuk mengikuti pelajaran guru Guo Si.
Li Shen Dong merasa risih dengan kehadiran Han Qi Lu dikelas mereka, dia pun melaporkan pada guru Guo Si bahwa ada murid dari jurusan lain yang ikut praktek melukis.

Li Shen Dong juga meminta pada guru Guo Si agar dia mengusir Han Qi Lu, namun guru Guo Si malah memberitahu Li Shen Dong bahwa Han Qi Lu sudah meminta izin untuk mengikuti kelas mereka, dan guru Guo Si pun meminta agar Li Shen Dong tidak mengganggu Han Qi Lu belajar.

Li Shen Dong kemudian meminta bantuan An Chu Xia agar dia mengusir Han Qi Lu, namun An Chu Xia berkata bahwa dia tidak bisa melakukannya karena Han Qi Lu sangat membencinya.

An Chu Xia kemudian bertanya pada Han Qi Lu apa yang sebenarnya dia sukai dari Li Shen Dong.

Han Qi Lu pun berkata bahwa Li Shen Dong adalah pria yang keren, berani, dan memiliki kearifan.

Li Shen Dong langsung merasa "kepedean" mendengar perkataan Han Qi Lu tersebut.

"Han Qi Lu, ternyata kamu lebih mengerti aku. " kata Li Shen Dong.

An Chu Xia langsung memarahi Li Shen Dong, namun Li Shen Dong berjanji pada An Chu Xia bahwa dia akan membuat Han Qi Lu membenci dan menjauhinya dengan cara merubah tiga sifat yang tadi disebutkan oleh Han Qi Lu.

Li Shen Dong melakukan berbagai cara agar Han Qi Lu membenci dan menjauhinya, bahkan An Chu Xia pun juga ikut membantu Li Shen Dong untuk melaksanakan rencana-rencana yang telah mereka susun.

Namun ternyata rencana yang mereka lakukan semuanya "gatot" alias "gagal total".
Han Qi Lu tetap tidak bersedia untuk menjauhi Li Shen Dong dan bahkan Han Qi Lu malah semakin menyukai Li Shen Dong.

An Chu Xia dan Li Shen Dong datang ketempat judo untuk mencari Feng Shao.
Sesampainya disana, An Chu Xia bertanya pada Feng Shao apa yang sudah Feng Shao ajarkan pada Han Qi Lu, kenapa Han Qi Lu langsung berubah menjadi sangat membenci An Chu Xia dan menyukai Li Shen Dong.

Feng Shao pun kemudian menjelaskan pada mereka bahwa pada awalnya Han Qi Lu memberitahu Feng Shao kalau dia menyukai seseorang, Feng Shao langsung mengira bahwa orang yang disukai Han Qi Lu adalah An Chu Xia, dia sama sekali tidak tahu kalau ternyata orang yang disukai Han Qi Lu adalah Li Shen Dong.

Han Qi Lu berjalan sendirian sambil mencari-cari Li Shen Dong, namun tak lama kemudian dia bertemu dengan Ming Yuan.

Ming Yuan menghampiri Han Qi Lu dan bertanya pada Han Qi Lu apakah dia masih mengingat siapa Ming Yuan.

Han Qi Lu pun berkata bahwa Ming Yuan adalah teman An Chu Xia.

Namun Ming Yuan berkata pada Han Qi Lu bahwa dia bukan lagi teman An Chu Xia, bahkan Ming Yuan pun juga berkata bahwa dia adalah tunangan Han Qi Lu yang sebenarnya.

"Tunangan? kamu juga tunanganku?" Tanya Han Qi Lu pada Ming Yuan.

"Sebenarnya kamu dan An Chu Xia sudah lama membatalkan pertunangan kalian, dan akulah yang sebenarnya menjadi tunanganmu sekarang." Kata Ming Yuan membohongi Han Qi Lu.

Hmmmm...kumat lagi Ming Yuan.

Saat dirumah, Han Qi Lu dikejar-kejar oleh tiga orang yang tak dikenalnya, namun tak lama kemudian An Chu Xia dan Ibu Yuan Yuan datang.

Ibu Yuan Yuan meminta pada Han Qi Lu untuk tidak perlu takut pada mereka karena mereka adalah desainer yang hendak mengukur badan Han Qi Lu dan membuatkan baju untuk Han Qi Lu.

Ibu Yuan Yuan juga memberitahu An Chu Xia bahwa dia sudah menyiapkan baju untuk An Chu Xia, dan ibu Yuan Yuan pun meminta agar An Chu Xia mengenakan baju tersebut di acara pesta pewaris bisnis nanti.

Namun Han Qi Lu nampaknya tidak senang jika An Chu Xia ikut datang ke acara tersebut, Han Qi Lu pun berkata pada ibu Yuan Yuan bahwa dia tidak ingin hadir diacara tersebut bersama dengan seorang pembantu.

Ibu Yuan Yuan langsung marah mendengarnya.

"Sudah berkali-kali aku bilang padamu, dia itu tunanganmu." Kata ibu Yuan Yuan.

"Apakah dia benar-benar tunanganku?" Tanya Han Qi Lu pada ibu Yuan Yuan.

Ibu Yuan Yuan semakin marah namun Han Qi Lu berkata pada ibu Yuan Yuan bagaimanapun juga dia tetap tidak bersedia pergi ke acara tersebut bersama An Chu Xia.

Setelah Han Qi Lu pergi, ibu Yuan Yuan langsung menenangkan An Chu Xia dan meminta agar An Chu Xia tidak memedulikan perkataan Han Qi Lu.

Saat An Chu Xia hendak tidur, tiba-tiba saja Li Shen Dong meneleponnya dan bertanya pada An Chu Xia apakah dia akan datang ke acara pesta pewaris bisnis untuk mewakili ayahnya?

An Chu Xia pun berkata bahwa dia akan datang.

Li Shen Dong kemudian bertanya apakah Han Qi Lu akan menjadi pasangannya diacara tersebut, namun An Chu Xia berkata bahwa Han Qi Lu tidak bersedia pergi dengannya.

"Baiklah, kalau begitu aku yang akan menjadi pasanganmu nanti." Kata Li Shen Dong.

Li Shen Dong pun langsung menutup teleponnya tanpa mendengarkan jawaban dari An Chu Xia.

An Chu Xia datang ke acara pesta pewaris bisnis bersama dengan Li Shen Dong, tak lama kemudian salah seorang teman Li Shen Dong datang menyapa mereka.

Teman Li Shen Dong mengira bahwa An Chu Xia adalah pacar Li Shen Dong, Li Shen Dong pun kemudian memperkenalkan An Chu Xia pada temannya tersebut.

Tak lama kemudian Han Qi Lu datang bersama dengan Ming Yuan.
Han Qi Lu langsung memanggil Li Shen Dong dan mengejar-ngejar Li Shen Dong.

An Chu Xia sedikit terkejut melihat Han Qi Lu datang bersama Ming Yuan.

Ming Yuan pun mencoba memanfaatkan kesempatan tersebut untuk "memanas-manasi" An Chu Xia, dia berkata pada An Chu Xia bahwa Han Qi Lu yang memaksanya untuk menjadi pasangannya di acara tersebut, bahkan Ming Yuan juga mengatakan pada An Chu Xia bahwa Han Qi Lu sudah mulai mengingat Ming Yuan.

Tak lama kemudian salah seorang MC di acara tersebut mengumumkan bahwa mereka akan kedatangan seorang tamu penting, dan ternyata orang tersebut adalah Qin Qing.

Qin Qing langsung menghampiri An Chu Xia dan mengambil segelas bir yang ada didekat An Chu Xia.

"Lama tidak berjumpa" kata Qin Qing pada An Chu Xia.