Sinopsis The Demon Master (Master Devil Do Not Kiss Me 3) Episode 28 Part 1
The Demon Master Episode 28 Part 1
Diluar nampak banyak sekali wartawan yang sedang mencari tahu tentang kebenaran status An Chu Xia bahwa dia adalah anak haram dari pemilik perusahaan Jiang's Group.
Mereka berusaha untuk mewawancarai direktur, namun direktur berkata pada mereka bahwa dia adalah seorang direktur dikampus Shengde jadi dia berhak untuk menjaga rahasia para muridnya.
Tak lama kemudian Qin Qing datang, para wartawan langsung bergerombolan untuk mewawancarai Qin Qing.
Namun Qin Qing malah memarahi mereka dan berkata pada mereka bahwa seharusnya yang mereka wawancarai adalah ayahnya An Chu Xia dan bukan An Chu Xia, karena An Chu Xia pasti tidak tahu apa-apa tentang masalah ini.
Mereka berusaha untuk mewawancarai direktur, namun direktur berkata pada mereka bahwa dia adalah seorang direktur dikampus Shengde jadi dia berhak untuk menjaga rahasia para muridnya.
Tak lama kemudian Qin Qing datang, para wartawan langsung bergerombolan untuk mewawancarai Qin Qing.
Namun Qin Qing malah memarahi mereka dan berkata pada mereka bahwa seharusnya yang mereka wawancarai adalah ayahnya An Chu Xia dan bukan An Chu Xia, karena An Chu Xia pasti tidak tahu apa-apa tentang masalah ini.
hmmmm baik juga Qin Qing.
Li Shen Dong, Feng Shao, dan Bai Qiu Zi merasa sangat khawatir dengan keadaan An Chu Xia, apalagi diluar banyak sekali wartawan yang sedang menunggunya.
Li Shen Dong kemudian mengajak mereka untuk mencari keberadaan An Chu Xia karena dia yakin bahwa An Chu Xia masih berada didalam kampus.
Sementara itu An Chu Xia nampak sedang berada disebuah ruangan dan sedang sibuk mencari-cari foto ibunya yang biasa dia simpan didalam tasnya, namun sayangnya An Chu Xia tidak menemukan foto tersebut dan dia malah menemukan sebuah pisau.
Tak lama kemudian Han Qi Lu dan Li Shen Dong datang dan melihat An Chu Xia memegang pisau.
Mereka berdua langsung khawatir, mereka mengira bahwa An Chu Xia hendak bunuh diri.
"Pembantu, jangan bunuh diri." Kata Han Qi Lu sambil berlari menghampiri An Chu Xia dan diikuti oleh Li Shen Dong dari belakang.
Namun ternyata An Chu Xia memegang pisau bukan untuk bunuh diri, tapi untuk memotong buah-buahan, hahahaha...
Han Qi Lu dan Li Shen Dong membantu An Chu Xia untuk keluar dari kampus dengan cara memanjat tembok yang ada di halaman belakang kampus.
Namun ketika Han Qi Lu mengajak Li Shen Dong untuk ikut pergi bersama dengan mereka, Li Shen Dong langsung menolaknya.
Li Shen Dong berkata pada Han Qi Lu bahwa saat ini Han Qi Lu lah yang seharusnya menemani An Chu Xia.
Dan Li Shen Dong pun kemudian pergi meninggalkan mereka.
Han Qi Lu melihat An Chu Xia masuk kedalam mobil yang bukan mobil milik keluarganya, Han Qi Lu langsung khawatir karena dia mengira An Chu Xia sedang diculik.
Han Qi Lu mengejar mobil tersebut dan ternyata An Chu Xia berada didalam mobil tersebut bersama dengan ayahnya.
An Chu Xia meminta ayahnya untuk menghentikan mobilnya, An Chu Xia keluar dari dalam mobil lalu datang menghampiri Han Qi Lu.
An Chu Xia sangat senang karena Han Qi Lu mengkhawatirkannya, An Chu Xia pun kemudian mengajak Han Qi Lu untuk pergi kesuatu tempat.
Li Shen Dong, Feng Shao, dan Bai Qiu Zi merasa sangat khawatir dengan keadaan An Chu Xia, apalagi diluar banyak sekali wartawan yang sedang menunggunya.
Li Shen Dong kemudian mengajak mereka untuk mencari keberadaan An Chu Xia karena dia yakin bahwa An Chu Xia masih berada didalam kampus.
Sementara itu An Chu Xia nampak sedang berada disebuah ruangan dan sedang sibuk mencari-cari foto ibunya yang biasa dia simpan didalam tasnya, namun sayangnya An Chu Xia tidak menemukan foto tersebut dan dia malah menemukan sebuah pisau.
Tak lama kemudian Han Qi Lu dan Li Shen Dong datang dan melihat An Chu Xia memegang pisau.
Mereka berdua langsung khawatir, mereka mengira bahwa An Chu Xia hendak bunuh diri.
"Pembantu, jangan bunuh diri." Kata Han Qi Lu sambil berlari menghampiri An Chu Xia dan diikuti oleh Li Shen Dong dari belakang.
Namun ternyata An Chu Xia memegang pisau bukan untuk bunuh diri, tapi untuk memotong buah-buahan, hahahaha...
Han Qi Lu dan Li Shen Dong membantu An Chu Xia untuk keluar dari kampus dengan cara memanjat tembok yang ada di halaman belakang kampus.
Namun ketika Han Qi Lu mengajak Li Shen Dong untuk ikut pergi bersama dengan mereka, Li Shen Dong langsung menolaknya.
Li Shen Dong berkata pada Han Qi Lu bahwa saat ini Han Qi Lu lah yang seharusnya menemani An Chu Xia.
Dan Li Shen Dong pun kemudian pergi meninggalkan mereka.
Han Qi Lu melihat An Chu Xia masuk kedalam mobil yang bukan mobil milik keluarganya, Han Qi Lu langsung khawatir karena dia mengira An Chu Xia sedang diculik.
Han Qi Lu mengejar mobil tersebut dan ternyata An Chu Xia berada didalam mobil tersebut bersama dengan ayahnya.
An Chu Xia meminta ayahnya untuk menghentikan mobilnya, An Chu Xia keluar dari dalam mobil lalu datang menghampiri Han Qi Lu.
An Chu Xia sangat senang karena Han Qi Lu mengkhawatirkannya, An Chu Xia pun kemudian mengajak Han Qi Lu untuk pergi kesuatu tempat.
Baca juga : Biodata dan Profil Lengkap Zhang Xincheng
An Chu Xia mendatangi konferensi pers diperusahaan ayahnya, dia mengatakan kepada para wartawan bahwa yang diberitakan oleh media hanyalah omong kosong karena selama ini hubungannya dengan ayahnya baik-baik saja.
An Chu Xia juga meminta kepada semuanya agar tetap mempercayai perusahaan Jiang's Group.
Namun tak lama kemudian Han Qi Lu malah marah-marah dan mengatakan bahwa apa yang dikatakan An Chu Xia tidak benar.
"Kenapa berbohong saja kamu tidak bisa? Sampai anak kecil saja tahu kalau kamu sedang berbohong." Kata Han Qi Lu dengan suara yang sangat keras.
Suasana langsung gaduh, semua wartawan sangat terkejut mendengarnya karena mereka semua tahu kalau Han Qi Lu adalah tunangan An Chu Xia sekaligus ahli waris perusahaan Han.
Mereka langsung mewawancarai Han Qi Lu namun Han Qi Lu malah mengatakan pada para wartawan bahwa An Chu Xia bukan tunangannya tetapi pembantunya.
Nenek yang melihat berita tersebut dari televisi pun langsung marah karena An Chu Xia berani membawa Han Qi Lu datang ke konferensi pers perusahaan ayahnya dan membuat malu keluarga Han.
Nenek sangat takut kalau hal tersebut akan berdampak buruk bagi bisnis perusahaan Han.
Namun Qin Qing dan kak Yuan Yuan mencoba untuk menenangkan nenek.
Qin Qing berkata pada nenek kalau dia sudah memeriksa diinternet bahwa harga saham perusahaan Jiang sudah kembali normal jadi meskipun banyak orang yang mengomentari Han Qi Lu diinternet itu semua tidak akan berpengaruh bagi perusahaan Han, dan kak Yuan Yuan pun ikut membenarkannya.
An Chu Xia nampak sangat sedih namun dia meminta pada ayahnya untuk tidak usah menghiburnya karena dia merasa apa yang dikatakan media memang benar bahwa dia adalah anak haram.
"Aku tahu apa yang mereka katakan sangat melukaimu, sebenarnya aku juga tidak ingin mendorongmu kedepan, tapi aku tidak hanya menjadi seorang ayah, aku adalah direktur diperusahaan ini, aku harus bertanggung jawab atas banyak orang.
Chu Xia, kedepannya kamu akan menggantikan posisiku,aku harap nanti kamu akan mengerti kesulitanku." Kata ayah An Chu Xia.
Tak lama kemudian Han Qi Lu mendapat telepon dari kak Yuan Yuan yang meminta Han Qi Lu untuk segera pulang karena nenek mencarinya.
Han Qi Lu kemudian berkata pada paman Jiang bahwa dia hendak pulang karena ada urusan, An Chu Xia pun kemudian ikut pergi bersama Han Qi Lu.
Namun sebelum pergi, An Chu Xia mengatakan pada ayahnya bahwa dia tidak bisa menerima semua kehidupan yang telah ayahnya persiapkan karena dia bermarga "An" bukan "Jiang".
Baca juga : Biodata dan Profil Lengkap Lulu Xu
Sesampainya didepan rumah An Chu Xia meminta Han Qi Lu untuk segera masuk kedalam rumah, sedangkan dia enggan ikut masuk kedalam karena dia takut nenek akan lebih membencinya lagi karena nenek pasti juga sudah tahu kalau dia adalah anak haram.
"Aku sungguh tidak mengerti dengan kalian para orang dewasa, apanya yang anak haram, guru juga tidak pernah bilang kalau anak haram itu tidak bisa menjadi anak baik." Kata Han Qi Lu.
"Itu semua karenamu, nenek mau mencarikan seorang wanita yang berstatus sama sepertimu, sedangkan aku tumbuh dewasa di gang kecil, aku tidak sebanding denganmu." Kata An Chu Xia.
"Meskipun aku tidak menyukaimu, tapi nenek juga sudah sangat keterlaluan." Kata Han Qi Lu dengan suara yang sangat keras.
An Chu Xia langsung meminta Han Qi Lu untuk diam karena dia takut kalau nenek akan mendengar pembicaraan mereka, dan ternyata nenek memang benar-benar mendengarnya.
"An Chu Xia, apakah kamu punya kritikan terhadapku?" Tanya nenek pada An Chu Xia.
"Tidak, aku hanya merasa anda tidak seharusnya menilai seseorang hanya dari latar belakangnya saja, kalau anda memberiku kesempatan, aku yakin anda pasti akan menyukaiku." Kata An Chu Xia pada nenek.
"Baiklah." Kata nenek.
Nenek kemudian berkata pada An Chu Xia bahwa besok dia akan datang kesebuah acara pesta, nenek pun meminta An Chu Xia untuk ikut pergi bersamanya.
An Chu Xia sangat senang mendengar perkataan nenek tersebut, bahkan saking senangnya dia langsung berjoget-joget didepan Han Qi Lu.
"Aku pasti akan memperlihatkan, tahtaku sebagai seorang cucu menantu." Kata An Chu Xia.
Han Qi Lu sangat heran melihat sikap An Chu Xia tersebut.
"Apakah dia sangat ingin menjadi istriku?" Tanya Han Qi Lu dalam hatinya.
Sesampainya didepan rumah An Chu Xia meminta Han Qi Lu untuk segera masuk kedalam rumah, sedangkan dia enggan ikut masuk kedalam karena dia takut nenek akan lebih membencinya lagi karena nenek pasti juga sudah tahu kalau dia adalah anak haram.
"Aku sungguh tidak mengerti dengan kalian para orang dewasa, apanya yang anak haram, guru juga tidak pernah bilang kalau anak haram itu tidak bisa menjadi anak baik." Kata Han Qi Lu.
"Itu semua karenamu, nenek mau mencarikan seorang wanita yang berstatus sama sepertimu, sedangkan aku tumbuh dewasa di gang kecil, aku tidak sebanding denganmu." Kata An Chu Xia.
"Meskipun aku tidak menyukaimu, tapi nenek juga sudah sangat keterlaluan." Kata Han Qi Lu dengan suara yang sangat keras.
An Chu Xia langsung meminta Han Qi Lu untuk diam karena dia takut kalau nenek akan mendengar pembicaraan mereka, dan ternyata nenek memang benar-benar mendengarnya.
"An Chu Xia, apakah kamu punya kritikan terhadapku?" Tanya nenek pada An Chu Xia.
"Tidak, aku hanya merasa anda tidak seharusnya menilai seseorang hanya dari latar belakangnya saja, kalau anda memberiku kesempatan, aku yakin anda pasti akan menyukaiku." Kata An Chu Xia pada nenek.
"Baiklah." Kata nenek.
Nenek kemudian berkata pada An Chu Xia bahwa besok dia akan datang kesebuah acara pesta, nenek pun meminta An Chu Xia untuk ikut pergi bersamanya.
An Chu Xia sangat senang mendengar perkataan nenek tersebut, bahkan saking senangnya dia langsung berjoget-joget didepan Han Qi Lu.
"Aku pasti akan memperlihatkan, tahtaku sebagai seorang cucu menantu." Kata An Chu Xia.
Han Qi Lu sangat heran melihat sikap An Chu Xia tersebut.
"Apakah dia sangat ingin menjadi istriku?" Tanya Han Qi Lu dalam hatinya.
hahaaaahaaa
Post a Comment for "Sinopsis The Demon Master (Master Devil Do Not Kiss Me 3) Episode 28 Part 1"